KLIKPOSITIF – Sekitar 35.000 tahun yang lalu, ketika lukisan gua pertama muncul dan waktu Neanderthal akan segera berakhir, Komet Leonard berada di aphelion (titik orbitnya terjauh dari Matahari ), sekitar 525 miliar kilometer jauhnya (sekitar 3.500 kali lipat). jarak yang memisahkan Bumi dari Matahari.
Desember ini, perjalanan panjang komet ke Tata Surya bagian dalam akan mendekati Bumi, dan akan memungkinkan untuk mengamatinya di langit malam. Peristiwa sekali seumur hidup manusia.
“Komet itu berada di langit pagi hari tepat saat ini, dan itu berarti bangun sangat pagi, mungkin sekitar jam 5 pagi atau lebih dan melihat kurang lebih ke timur laut,” Ed Krupp , seorang astronom dan direktur Observatorium Griffith di Los Angeles, memberitahu NPR.
Bagi orang-orang di Amerika Utara, waktu terbaik mungkin adalah Senin pagi ketika komet akan berada di dekat Arcturus, rendah di cakrawala.
Kapan dan bagaimana Anda bisa melihatnya?
Kecuali Anda tinggal di Antartika, Krupp mengatakan siapa pun di planet ini dapat melihat komet sekarang.
Hingga 13 Desember, komet akan terlihat di langit pagi dengan teropong atau teleskop. Pada 12 Desember, jaraknya akan 21,7 juta mil dari Bumi , jarak terdekatnya dengan planet ini.
“Komet itu hanya akan berukuran setengah dari lebar kepalan tangan di sebelah kiri” Arcturus, kata Krupp . “Anda mungkin melihatnya dengan mata telanjang, tetapi kemungkinan besar, Anda akan membutuhkan teropong [atau] teleskop.”
Komet itu akan muncul di sebelah gugus bintang global Messier 3 pada 3 Desember.
Pada tanggal 6 Desember, ia akan muncul di sebelah kiri bintang Arcturus , salah satu bintang paling terang yang terlihat dari Bumi dan “bintang oranye terang yang sayang untuk dilewatkan”.
Mulai 14 Desember, komet akan terlihat di langit malam dan, selama beberapa hari. Tidak ada instrumen yang diperlukan untuk melihatnya.
Pada dini hari tanggal 18 Desember, Leonard akan berada 2,6 juta mil dari Venus.
