Ketimbang Protein Hewani, Lebih Baik Perbanyak Asupan Protein Nabati

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal JAMA internal Medicine ini menganalisis 170.000 peserta sejak 1980-an.

Daftar sumber protein.

Daftar sumber protein. (Net)

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

KLIKPOSITIF – Asupan tinggi protein dari sumber hewani, seperti daging merah olahan dan telur yang diproses dapat menyebabkan peningkatan angka kematian pada orang dengan hidup gaya hidup tidak sehat serta beresiko mengalami obesitas, kata sebuah penelitian.

Sebaliknya, pada orang yang menerapkan pola hidup sehat seperti mengonsumsi sumber protein dari tanaman seperti sereal, pasta, kacang-kacangan, biji-bijian dan polong-polongan memiliki resiko yang lebih rendah.

“Secara keseluruhan, temuan kami mendukung pentingnya diet sumber protein untuk hasil kesehatan jangka panjang,” kata Mingyang Song, mahasiswa penelitian di Massachusetts General Hospital (MGH).

“Temuan kami juga memiliki implikasi kesehatan masyarakat dan dapat membantu memperbaiki arus rekomendasi diet tentang asupan protein, mengingat fakta bahwa bukan hanya jumlah protein tetapi sumber makanan tertentu yang penting untuk kesehatan jangka panjang,” tambah Song.

“Temuan kami menunjukkan bahwa orang harus mempertimbangkan makan protein nabati daripada protein hewani, dan ketika mereka harus memilih di antara sumber protein hewani, ikan dan ayam adalah pilihan paling mungkin dan lebih baik daripada daging merah,” katanya.

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal JAMA internal Medicine ini menganalisis 170.000 peserta sejak 1980-an. Selama periode waktu tersebut lebih dari 36.000 kematian didokumentasikan di antara peserta dengan hampir 9.000 dari penyakit kardiovaskular, sekitar 13.000 terkena kanker dan sekitar 14.000 terkena penyakit lain.

Exit mobile version