PARIAMAN, KLIKPOSITIF — Pemerintah Kota Pariaman melalui Kantor Kesbangpol Kota Pariaman menggelar Rapat Fasilitasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) dan Prekursor Narkotika bertempat di ruang rapat wakil walikota, balaikota pariaman, Rabu (15/2/2023).
Rapat dipimpin Wakil Walikota Pariaman, Mardison Mahyuddin yang juga selaku Ketua Badan Narkotika Kota (BNK) Kota Pariaman. Turut hadir, Kajari Pariaman, Anton Arifullah, Asiten I Setdako Pariaman, Yaminurizal, Asisten II Setdako Pariaman, Elfis Candra, Kasat Reserse Narkotika Polres Pariaman, AKP Nofridal, Pasi Intel Kodim 0308 Pariaman, Lettu Inf Syahrumsyah, Kadis Pol PP Damkar, Alfian, Kabag Hukum Setdako Pariaman, Indra Syamsu, Kepala Kantor Kesbangpol Pariaman, Feri Ferdian, Dinas Sosial dan Dinas P3AKB.
“Hari ini kita melakukan rapat bersama unsur Forkopimda dan OPD terkait untuk menindaklanjuti surat dari Gubernur Nomor 200/032/Kesbang Ormas/BKP POL/2023 tentang Peraturan Dalam Negeri Nomor 12 Tahun 2019 tentang Fasilitasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) dan Prekursor Narkotika ,” ujar Mardison.
Seperti telah diketahui bersama, indonesia darurat narkoba. Narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba) berpotensi merusak moral dan masa depan bangsa, khususnya generasi muda. Pemerintah terus berupaya memerangi peredaran dan penyalahgunaan narkoba dengan berbagai cara. Masifnya peredaran dan penyalahgunaan narkoba saat ini memerlukan upaya pencegahan dari berbagai pihak.
Wawako Mardison mengatakan, Pemko Pariaman bersama BNK Kota Pariaman bertekad memerangi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dengan melibatkan seluruh potensi yang ada baik di instansi pemerintah, forkopimda, masyarakat, lsm dan pihak-pihak terkait lainya.
Selaku Ketua BNK Kota Pariaman, saya menegaskan untuk perang terhadap narkoba, demi kesejahteraan segenap masyarakat Kota Pariaman. Oleh karena itu, diperlukan komitmen dan keseriusan kita bersama.
Mardison menghimbau agar orangtua terus mengawasi anak-anaknya, dalam hal ini diharapkan peran ninik mamak, tokoh masyarakat, cadiak pandai dan bundo kanduang dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba ini.
“Terima kasih kepada stakeholder terkait yang telah bekerjasama, merapatkan barisan untuk menunjukan kepada masyarakat bahwa narkoba ini harus kita berantas dari Kota Pariaman. Kita akan terus melakukan upaya pemberantasan peredaran gelap narkoba, hingga menuju Kota Pariaman zero Narkoba ,” tegas Mardison.
Kepala Kantor Kesbangpol Pariaman, Feri Ferdian mengatakan, terkait rencana aksi daerah tentang P4GN dan Prekursor Narkotika ini sudah kita laksanakan.
Sebelumnya, Kesbangpol bersama BNK Kota Pariaman juga telah melaksanakan sosialisasi tentang bahaya narkoba ke sekolah-sekolah secara maraton. Karena usia remaja sangat rentan terhadap pengaruh narkoba ini.
Disamping itu, pemerintah berencana akan mengusulkan masing-masing kecamatan memiliki desa percontohan bebas narkoba. Kita harus mempunyai data rawan narkoba yang akan dilaporkan ke Pemprov, semakin sedikit kasus narkobanya maka desa tersebut layak dikatakan desa bebas narkoba.
Mantan Kadis Kominfo Pariaman ini juga mengatakan, nanti akan dibentuk tim pengaduan ditingkat kecamatan dan mengaktifkan Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) atau pusat kesehatan masyarakat atau lembaga rehabilitasi.