KLIKPOSITIF — Jelang Lebaran, transaksi emas di Kota Padang mengalami kenaikan sebanyak Rp 20 ribu per emas, Jumat (24/6). Harga emas di Kota Padang yang sebelumnya berkisar Rp1,2 juta per emas, naik menjadi Rp 1,3 juta per emas.
Manajer Toko Mas Murni, Afrizal menyebutkan kenaikan ini disebabkan oleh banyak hal. Toko emas yang berada di Komplek Pertokoan Koppas Plaza Pasar Raya tahap III Padang tersebut juga mengalami penurunan pembeli lebih dari setengah.
“Hari ini emas naik dari Rp512 ribu per gram menjadi Rp520 ribu per gram. Kenaikan ini sejalan dengan naiknya harga emas dunia. Belum lagi dengan kebijakan lokal. Selain itu, dolar juga bisa mempengaruhi naiknya harga emas,” ungkap Afrizal.
Selaras dengan pernyataan tersebut. Syafruddin, pemilik Toko Mas Melati di Jalan Pasar Raya Padang bertingkat Fase III/8 menyampaikan kenaikan emas hari ini mengakibatkan turunnya daya beli masyarakat terhadap emas.
“Kenaikan ini terjadi tiba-tiba. Pembeli berkurang drastis hingga 50 persen. Namun, kenaikan tersebut tidak mempengaruhi masyarakat untuk berbondong-bondong menjual emas,” ujarnya.
Harga emas yang selalu naik dan turun secara tiba-tiba juga diakui para pemilik toko emas tidak akan mempengaruhi daya jual beli emas menjelang Hari Raya Idul Fitri nanti. Rata-rata masyarakat menjual emas juga tergantung dengan kebutuhan.
“Bagi masyarakat yang butuh uang tentu akan menjual emasnya. Sedangkan, bagi yang ingin menyimpan uangnya pasti akan tetap membeli,” tutur Syafrudin. (Vendo Olvalanda S)
