PASBAR, KLIKPOSITIF – Jalan lintas yang menghubungkan Simpang Empat – Panti hingga saat ini belum bisa dilalui akibat adanya longsor.
Longsor itu terjadi di sepanjang jalan Rimbo Kejahatan Kajai Kecamatan Talamau Kabupaten Pasaman Barat, Sumbar.
Longsor itu terjadi akibat hujan deras selama beberapa jam pada Senin (28/2/2022) malam yang mengguyur Nagari Kajai.
Akibatnya, perbukitan di Rimbo Panjang longsor dan mengakibatkan jalan lintas ambruk yang menyisakan 1 meter.
Komandan Pos Komando Tanggap Darurat Bencana Pasaman Barat, Letkol Kav Hery Bakty mengatakan ada 11 titik longsor.
Semua titik longsor itu terjadi di sepanjang Jalan Rimbo Kejahatan Kajai.
“Arus lalu lintas dari Simpang Empat-Talu putus total. Saat ini tim sedang membersihkan material longsor,” katanya, Selasa (1/3/2022) siang.
Selain itu ia menyebut ada satu titik jalan hampir putus karena amblas sehingga kendaraan tidak bisa melalui jalan itu.
“Tim gabungan mulai dari TNI, Polri, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan lainnya sedang berupaya membersihkan material longsor,” sebutnya.
Kemudian ungkap Hery, khusus jalan yang putus, tim berupaya membuat jalan darurat agar bagaimana bisa arus lalu-lintas kembali ancar.
“Tidak ada korban jiwa namun akses jalan terputus. Kami mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman longsor susulan,” imbaunya.
Sebab menurut nya saat ini curah hujan masih tinggi dan dikhawatirkan akan ada longsor susulan.
Sementara petugas masih berupaya membersihkan material longsor dengan menggunakan alat berat.
Dari 11 titik longsor sudah 3 titik terbuka sampai 14.00 WIB. Sedangkan titik berikutnya tidak bisa dibuka karena jalan aspal hampir putus.
Sementara itu Kasi Kedaruratan BPBD Pasaman Barat, Gustrizal mengatakan kendaraan roda dua dan roda empat dialihkan untuk sementara melalui jalan alternatif.
“Kendaraan roda dua dan empat bisa melalui MAN Kajai. Hanya itu jalan alternatif, namun tidak untuk kendaraan bermuatan berat,” katanya.
Daerah Rimbo Kejahatan merupakan daerah yang terdampak gempa beberapa waktu lalu. Jalan dan perbukitan sekitar jalan juga sudah banyak yang longsor dan terban.
