KLIKPOSITIF – Institut Teknologi Padang (ITP) menerima hibah peralatan survei dan pemetaan berupa teknologi drone dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Jumat (18/10).
Hal itu juga dilanjutkan dengan penandatanganan kerjasama dalam meningkatkan sektor geospasial menuju inovasi berkelanjutan.
Rektor ITP, Dr. Ir. Hendri Nofrianto, M.T, IPM, mengucapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada Kementerian ATR/BPN, yang memberikan kesempatan kepada ITP untuk berkontribusi kepada negara dan masyarakat lewat inovasi dan pendidikan.
“Hari ini adalah momentum bersejarah bagi ITP, dengan adanya hibah alat ini harapannya semakin memperkuat kualitas pendidikan dan penelitian di Prodi Teknik Geodesi ITP. Selain itu, melalui sinergi antara ITP dengan Kementerian ATR/BPN diharapkan akan membuka membuka peluang bagi mahasiswa untuk terlibat langsung dalam proyek-proyek survei dan pemetaan yang nyata,” katanya.
Ia menegaskan dengan adanya hibah peralatan survei dan pemetaan ini, ITP berkomitmen untuk meningkatkan kapasitasdan kualitas lulusan Prodi Teknik Geodesi ITP, sehingga mahasiswa siap menghadapi dunia kerja yang semakin kompetitif.
Penandatanganan dokumen kerja sama antara ITP dan Kementerian ATR/BPN dilakukan oleh Dekan Fakultas Teknik ITP, Prof. Dr. Ir. Maidiawati, S.T, M. Eng, IPM dan Direktur Jenderal Survei dan Pemetaan Pertanahan dan Ruang, Ir. Virgo Eresta Jaya, M. Eng., Sc.
Secara simbolis Ir. Virgo Eresta Jaya, M. Eng., Sc. menyerahkan hibah drone tipe DJI Mavic 3 Enterprise, yang akan digunakan untuk memperluas area pemetaan tanah khususnya di wilayah Sumatera Barat. Teknologi ini mempermudah survei dan pemetaan foto udara dengan lebih cepat, akurat, dan efisien.
Melalui penandatangan dokumen kerja sama ini, ITP siap menjadi garda terdepan dalam pengembangan teknologi dan bekerja sama dengan Kementerian ATR/BPN dalam berbagai bidang, baik melalui kebutuhan SDM, pelatihan, hingga kontribusi dalam program-program strategis nasional.
Penandatanganan kerja sama ini menjadi simbol sinergi antara pendidikan tinggi dan pemerintah dalam menciptakan inovasi dan riset yang relevan dengan kebutuhan masyarakat. Dukungan dari Kementerian ATR/BPN diharapkan dapat mempercepat proses pengembangan dan penerapan teknologi dalam survei dan pemetaan di Indonesia.
Pada kesempatan ini turut dihadiri oleh dua perwakilan dosen Prodi Teknik Geodesi ITP, yaitu Fajrin, M.Si dan Defwaldi, M.Eng yang merupakan peserta pelatihan khusus pengoperasian drone untuk pemetaan foto udara yang diusung oleh Kementerian ATR/BPN.
Disisi lain, Pendidikan teknik yang berkualitas sangat penting untuk mendukung pembangunan infrastruktur di Indonesia.
Dengan kolaborasi ini, ITP berharap dapat mencetak lulusan yang inovatif dan siap berkontribusi dalam berbagai proyek survei dan pemetaan, baik di tingkat lokal maupun nasional.
Momen penyerahan hibah ini adalah awal dari perjalanan baru yang penuh potensi, ITP bersiap untuk mengukir prestasi baru.
Kolaborasi antara pendidikan tinggi dan pemerintah akan terus menjadi kunci dalam menciptakan inovasi yang berdampak dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia.