PADANG, KLIKPOSITIF — Camat Lubuk Begalung, Kota Padang Nofiandi Amir, melaunching Inovasi Laporan Pengaduan Ketertiban, Keamanan dan Bencana Sarato Anti Tawuran yang disingkat ” LAI ADO TU”.
Launching LAI ADO TU tersebut berlangsung di Kelurahan Tanjung Saba Pitameh Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang Senin (7/10/2024).
Dalam sambutannya Camat Lubuk Begalung Nofiandi Amir mengatakan, dalam era digital yang semakin berkembang, integrasi teknologi dalam layanan publik menjadi sangat penting untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
“Salah satu alat yang semakin populer adalah live chat WhatsApp. Maka Inovasi Laporan Pengaduan Ketertiban, Keamanan dan Bencana Sarato Anti Tawuran yang disingkat ” LAI ADO TU” dengan Nomor Pengaduan 082171019391 merupakan kemajuan pelayanan publik dikelurahan Tanjung Saba Pitameh Nan XX yang berbasis digitalisasi,” katanya.
Nofiandi Amir menambahkan, melalui Nomor WA pengaduan, LAI ADO TU sebagi media komunikasi antara pemerintah kelurahan dengan masyarakat terkait adanya laporan tentang Ganguan Trantibmas, Bencana Alam, Bencana Sosial dan Antisipasi Tawuran, masyarakat dapat mengadukan kapan saja dan dimana saja, nantinya admin LAI ADO TU akan merespon cepat laporan teraebut ataupun meneruskannya ke OPD terkait.
Ia menekankan kepada Lurah untuk memaksimalkan Inovasi LAI ADO TU, sehingga dapat meningkatkan layanan publik di kelurahan, jangan sekedar di launching tapi harus konsisten untuk melaksanakannya dan kecamatan akan memantau melalui kasi terkait.
Dalam acara tersebut dihadiri oleh Lurah, Babhin Kamtibmas, LPM, RT dan RW serta Karang Taruna.
WhatsApp dalam layanan publik adalah inovasi Kreatif yang dilaksanakan di Kelurahan Tanjung Saba Pitameh Nan XX yang digagas Plt Kasi Trantib Kelurahan Tanjung Saba Pitameh Nan XX Engki Espito, untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Dengan aksesibilitas yang tinggi, respon cepat, dan kemudahan penggunaan, WhatsApp dapat menjadi sarana komunikasi yang sangat efektif untuk berkomunikas antara pemerintah dan masyarakat.