AGAM,KLIKPOSITIF – Pasca pandemi gairah pariwisata mulai meningkat. Hal ini ditandai dengan banyaknya kunjungan wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.
Khusus di Kabupaten Agam, ada sebuah perkampungan yang rutin dikunjungi wisatawan asing. Kampung tersebut adalah Jorong Sitingkai.
Sitingkai secara administratif terletak di Nagari Koto Rantang, Kecamatan Palupuah. Lokasinya tidak terlalu jauh dari Jalan Raya Bukittinggi-Medan.
Secara rutin, perkampungan dengan hutan yang masih asri ini menerima kunjungan bule, utamanya sepanjang 2023 ini.
Bule rela berjauh-jauh datang ke sini demi melihat mekarnya Bunga Rafflesia Arnoldii dan Bunga Bangkai.
Pemerhati Bunga Langka sekaligus Guide, Heru Nofriandi mengatakan, sepanjang tahun ini sudah ada 100-an bule yang datang.
“Bule-bule ini datang langsung untuk melihat Rafflesia Arnoldii dan Bunga Bangkai,” ungkap Heru, Rabu 4 Oktober 2023.
Heru mengatakan, bule ini tak hanya berasal dari satu negara saja. Namun beragam.
“Banyak negara, ada dari Prancis, Belanda,Rusia, Hongkong, Slovenia, Amerika maupun Jerman. Tapi yang terbanyak adalah Prancis, Belanda dan Jerman,” ungkap Heru yang juga adalah pemuda Sitingkai.
Hari ini, kata dia, sudah ada bule Prancis yang datang. Kedatangan bule ini untuk melihat Rafflesia Arnoldii yang tengah mekar.
Bunga tersebut mekar dengan ukuran diameter mencapai 85 centimeter. Patut diketahui, Sitingkai memiliki populasi bunga langka terbanyak di Agam, bahkan mungkin di Sumbar.
(*)