TANAH DATAR,KLIKPOSITIF – Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Agam meminta seluruh komponen dan pihak berkepentingan untuk bersama mengawasi keberadaan orang asing.
Hal ini dikatakan Kepala Kantor Imigrasi Agam, Qriz Pratama dalam Sosialisasi Keimigrasian bertajuk Sinergitas Kewaspadaan Orang Asing dan Isu-isu Keimigrasian, di Tanah Datar, Selasa 30 Agustus 2022.
Sosialisasi ini dibuka oleh Wabup Tanah Datar, Richi Aprian dan dihadiri Kadiv Imigrasi Kemenkumham Sumbar, Noviantono Sulastono, pelaku wisata maupun pemerintahan nagari.
Qriz Pratama mengatakan, sosialisasi ini untuk menyamakan persepsi akan bahaya keberadaan orang asing jika tanpa pengawasan.
“Kita perlu memperkuat koordinasi antar instansi dan menyamakan persepsi mulai dari pemerintahan terkecil, pelaku wisata hingga masyarakat,” ungkap Qriz.
Dia mengatakan, antisipasi perlu dilakukan mengingat dengan rencana akan dibukanya penerbangan internasional di 14 bandara Indonesia pada September nanti dan berpotensi membuat banyaknya pengunjung yang masuk.
Sementara, Kadiv Imigrasi Kemenkumham Sumbar, Novianto Sulastono menjelaskan sinergi antara pemerintah dan komponen masyarakat perlu dilakukan untuk antisipasi kemungkinan buruk dari aktivitas WNA di Sumbar.
Menurutnya, sepanjang WNA itu masuk ke Indonesia memberikan manfaat dan ada izin, itu tidak masalah. Dia mengatakan, yang perlu diwaspadai adalah adanya kepentingan lain yang buruk seperti narkoba, buronan atau teroris.
“Hal-hal seperti ini mesti kita antisipasi dan awasi. Langkah ini akan berjalan optimal jika terjalin sinergitas yang baik dari semua kalangan,” ucap Novianto.
(*)