ICW Bakal Laporkan Ketua KPK ke Bareskrim Polri

Pelaporan akan dilakukan ICW pada hari ini,

Ketua KPK Firli Bahuri

Ketua KPK Firli Bahuri (net)

KLIKPOSITIF – Indonesia Coruption Watch (ICW) bakal melaporkan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri ke Bareskrim Polri pada hari ini, Kamis (3/6/2021).

Pelaporan akan dilakukan ICW pada hari ini, Kamis (3/6/2021) pukul 11.00 WIB. Firli akan dilaporkan atas dugaan korupsi.

Peneliti ICW, Wana Alamsyah belum memberi tahu secara detail terkait dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan Firli Bahuri. “Untuk detailnya besok (hari ini) ya akan disampaikan. Tapi yang pasti besok (hari ini) kami akan melaporkan ke Bareskrim Polri,” kata dia Rabu (2/6/2021) malam kemarin dilansir dari Suara.com.

Diketahui Ketua KPK Firli Bahuri saat ini sedang menjadi sorotan. Hal itu karena polemik 75 pegawai KPK yang tidak lolos menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN), karena gagal saat proses Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).

Novel Baswedan satu dari 75 pegawai yang terancam dipecat, mengaku sempat menguping soal cerita Firli Bahuri yang disebut membuat daftar nama pegawai-pegawai KPK. Novel menyebut lis nama para pegawai itu merupakan orang-orang yang diwaspadai oleh Firli Bahuri.

Pernyataan itu disampaikan Novel saat diundang dalam acara bertema KPK Riwayatmu kini yang ditayangkan melalui Channel Youtube, Mata Najwa.

Menurut Novel, peristiwa itu terjadi ketika Firli baru menjabat sebagai Ketua KPK.

“Ketika awal-awal pimpinan KPK masuk di KPK, itu pernah ada beberapa pimpinan KPK bercerita kepada kawan-kawan, saya juga pernah mendengar cerita itu. Bahwa katanya, Ketua KPK pernah menunjukkan nama-nama, atau bahkan memberikan daftar nama-nama,” kata Novel seperti dikutip Suara.com, Kamis (27/4/2021).

Novel mengaku sempat penasaran dengan nama-nama yang menjadi daftar Firli Bahuri. Setelah ditelusuri, kata Novel, orang-orang itu ternyata pegawai KPK yang memiliki integritas tinggi dalam upaya pemberantasan korupsi.

“Yang dari nama-nama itu ada orang-orang yang harus diwaspadai. Diwaspadai dalam hal apa? Ternyata setelah kami mencari tahu orang itu siapa-siapa, kami ketahuinya nama-nama itu adalah orang yang bekerja baik,” ucapnya.

Meski tak menyebutkan nama-nama pegawai yang diwaspadai Firli, Novel menduga jika tindakan mencatat para pegawai KPK berkaitan dengan masalah pelanggaran kode etik yang sempat menjerat Firli.

“Kami menduga, karena mungkin waktu sebelumnya Pak Firli pernah punya masalah kode etik berat, dalam rangka bertemu dengan pihak berpekara, melakukan hal-hal yang menghalangi proses, kemudian dilakukan pemeriksaan kode etik. Saya khawatirnya itu yang menjadi masalah, yang melatarbelakangi,” kata Novel

Exit mobile version