Padang, Klikpositif – Bank Nagari bersama PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) serta Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumbar menjalin kerjasama dalam menghadirkan perumahan bernuansa Syari’ah di Ranah Minang.
Kerjasama itu ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama (MoU) program Rent to Own atau sewa beli, Kamis (28/11/2024) di Suasso, Kota Padang.
Direktur Keuangan Bank Nagari, Roni Endrian, didampingi Pimpinan Divisi Usaha Syariah, Heri Fitrianto, mengungkapkan, Bank Nagari berkomitmen untuk mendukung ekosistem pembiayaan rumah berbasis syariah di Ranah Minang.
“Kami tidak hanya fokus pada pembiayaan, tapi juga ingin membangun ekosistem syariah yang terintegrasi. Semoga ini menjadi langkah positif untuk semua pihak,” ujar Roni.
Program Rent to Own menawarkan solusi kepemilikan rumah melalui mekanisme syariah yang memungkinkan masyarakat menyewa terlebih dahulu, sebelum akhirnya memiliki rumah tersebut.
Skema ini mendapat dukungan penuh dari PT SMF, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bawah Kementerian Keuangan yang fokus pada perumahan rakyat.
Direktur PT SMF, Heliantopo, menegaskan pentingnya kolaborasi ini, mengingat kebutuhan akan rumah layak huni adalah hak dasar setiap individu.
“Kami sudah bekerja sama dengan Muhammadiyah selama 10 tahun di berbagai daerah, seperti Surabaya, Yogyakarta, Solo, dan Jakarta. Kerja sama ini diharapkan menjadi awal yang baik untuk Sumbar,” katanya.
Ketua PWPM Sumbar, Ade Herdiwansyah, menegaskan, pihaknya akan menggencarkan sosialisasi program ini ke 19 kabupaten/kota di Sumbar.
Selain itu, PWPM juga memiliki visi besar melalui program “Rumah Merdeka,” yang berfokus pada penanganan kawasan kumuh.
“Kami baru kembali dari Tanwir Pemuda Muhammadiyah, dan masalah perumahan layak huni untuk rakyat menjadi perhatian utama. Semoga kerja sama ini dapat membantu mewujudkan visi tersebut,” ungkap Ade.
Kerja sama ini diharapkan menjadi solusi bagi masyarakat yang mencari hunian layak dengan prinsip syariah. Dengan kolaborasi berbagai pihak, perumahan syariah di Sumbar diharapkan menjadi model pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
Selain Ketua PWPM, Sekretaris Anasrul dan sejumlah pengurus PWPM Sumbar lainnya juga hadir dalam kegiatan tersebut. Masing-masing, Mardianton, Wakil Ketua PWPM Riki Chandra, Emil Salim, dan Hanafi.