Geosite Goa Kelelawar Padayo Ramai Pengunjung, Semen Padang Beri Edukasi Fungsi dan Sejarah

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

PADANG,KLIKPOSITIF – Destinasi wisata Geosite Goa Kelelawar Padayo di Kelurahan Indarung telah diresmikan beberapa pekan yang lalu dan mendapat atensi yang tinggi dari masyarakat di Sumatra Barat. Sebagai tahapan dari pengembangan geosite Goa Kelelawar Padayo ini, PT Semen Padang menggelar pembekalan tentang fungsi dan sejarah karts Geosite Kelelawar Padayo Indarung pada Kamis, 30/5 di lantai satu GSG PT Semen Padang.

Staf Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Unit CSR PT Semen Padang Nurwan mengatakan pembelakan tersebut merupakan bagian dari upaya pengembangan geosite Goa Kelelawar Padayo sebagai destinasi wisata alam. Dia mengatakan dalam pembekalan tersebut dihadirkan tenaga ahli atau pakar dari Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI). Selain itu juga diundang Kepada Dinas Pariwisata Kota Padang Yudi Indra Syani dan sejumlah elemen masyarakat di sekitar kawasan geosite Goa Kelelawar Padayo.

“Pembekalan ini tujuannya untuk memberikan edukasi dan penjelasan dari ahli tentang kondisi goa dan juga potensinya sebagai geosite untuk destinasi wisata alam,” kata Nurwan.

Pengurus Daerah Ikatan Ahli Geologi Indoensia (IAGI) Dian Hadiyansyah mengatakan pembelakan dan edukasi geologi untuk masyarakat ini sangat penting. Dia mengatakan para pemandu wisata di geosite ini juga perlu wawasan untuk mengedukasi para pengunjung.

“Harapan kita untuk geowisata ini, pengunjung tidak hanya sekadar selfie saja. Jadi ada pendidikan atau pengetahuan yang juga bisa didapatkan oleh pengunjung. Misalnya ketika masuk ke dalam goa, ada pertanyaan kenapa Goa Kelelawar Padayo ini selalu basah. Pemandu harus bisa menjawab dengan pengetahuan yang benar. Karena ternyata goa ini memiliki aliran air yang mengalir di dinding goa,” ujarnya.

Dia menegaskan pembekalan pengetahuan geologis untuk mengembangkan wisata geosite ini menjadi sangat penting. Pasalnya, ke depannya geosite Goa Kelelawar Padayo ini bisa menjadi geowisata atau destinasi wisata untuk penelitian.

“Masyarakat menunjukkan minat yang tinggi mengunjungi geowisata ini. Karena itu kita bisa bekali teman-teman Pokdarwis di sini dengan pengetahuan kegeologian. Tujuannya agar ada proses edukasi dan pengetahuan yang diperoleh warga ketika berwisata ke Goa Kelalawar Padayo ini.  Ke depannya pengunjung geosite ini bisa jadi pengunjung yang spesifik untuk penelitian. Misalnya mahasiswa, para peneliti dan ahli. Ada potensi lain yang bisa dikembangkan,” kata Dian.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang Yudi Indra Syani mengatakan sejak diresmikan oleh Walikota Padang beberapa waktu lalu, geosite Goa Kelelawar Padayo ini terus menarik perhatian warga masyarakat.

“Melihat kunjungan masyarakat hari ini minatnya cukup tinggi. Walaupun di hari kerja namun tetap banyak masyarakat yang datang ke Geosite Goa Padayo ini. Ini sebuah nilai lebih,” katanya.

Yudi mengatakan geosite Goa Kelelawar Padayo ini tidak sekadar objek wisata saja, namun juga wisata edukasi. Ada pengetahuan yang bisa didapatkan masyarakat ketika berkunjung ke goa ini, khususnya edukasi tentang goa Padayo ini.

“Ini merupakan sebuah pengetahuan bagi pengunjung mendapatkan nilai edukasi juga ketika berwisata,” ujarnya.

Dia mengatakan Dinas Pariwisata telah membentuk badan pengelola untuk geosite Goa Kelelawar Padayo . Dan rencananya minggu depan akan digelar Focus Discussion Group (FGD) untuk membicarakan sejumlah hal penting terkait perkembangan geosite ini.

“Pada FGD itu nanti akan dibicarakan tentang pengembangan ke depan, tentang SOP, keterlibatan semua unsur dan hal lainnya. Sehingga betul-betul bagaimana geosite Goa Kelelawar ini bisa menjadi ikon da juga bisa mendorong ekonomi masyarakat di sini,” katanya.

Exit mobile version