Genjot Penurunan Angka Stunting, Kepala Perwakilan BKKBN Sumbar Fatmawati Perkuat Komitmen Bersama Mitra

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

PADANG, KLIKPOSITIF- Kepala Perwakilan BKKBN Sumbar Fatmawati mengajak kepala OPD KB kabupaten kota untuk berkomitmen dan sikap optimis dalam pencapaian target prevelensi stunting di Sumbar.

Mengingat, hasil prevelensi balita stunting di Sumbar menurut SSGI tahun 2022 naik menjadi 25,2 persen atau 1,9 persen dari tahun 2021 yakni 23,3 persen.

“Hal ini tentunya membuat kita sedih, padahal berbagai upaya telah dilakukan untuk percepatan penurunan angka stunting. Akan tetapi hasilnya lain,” ungkap Fatmawati, Selasa (21/2) saat Temu Kerja Stakeholder dan Dinas Pengendalian Penduduk dan KB tingkat Provinsi.

Meskipun demikian, Fatmawati menghimbau agar tidak patah semangatnya dan pesimis menghadap hasil survei tersebut. Sebab, sesuai Perpres no 72 tahun 2021 dimana tahun 2024 angka stunting turun menjadi 14 persen di Indonesia termasuk di Sumbar.

Ia menghimbau agar memanfaatkan dukungan anggaran melalui dana DAK sebaik mungkin sehingga akan membawa dampak terhadap pencapaian program, serta memberikan semangat terhadap pengelola program dalam penurunan angka stunting.

“Mari kita sama-sama untuk memanfaatkan dan mendorong tenaga lini lapangan dalam mendukung program bangga kencana sehingga melahirkan program dan inovasi di daerah binaan masing-masing,” tuturnya.

Disisi lain, juga dapat berkoordinasi dengan tim Satgas percepatan penurunan angka stunting sebagai tenaga koordinasi, fasilitasi konsultasi di lapangan. Maupun sebagai tenaga motivator dan tenaga penyuluh.

“Program bangga kencana tentunya tidak bisa hanya dilakukan oleh satu lembaga BKKBN saja, harus ada keterlibatan dinas, lembaga dan mitra lainnya agar penanganannya lebih terarah dan terpadu secara program,” ulasnya.

Exit mobile version