Fix, Bukittinggi Uji Coba Sekolah Lima Hari Bagi Siswa

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

BUKITTINGGI,KLIKPOSITIF – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bukittinggi bakal memulai sekolah lima hari mulai Senin 4 September 2023 mendatang.

Kebijakan ini mulai diterapkan bagi TK, SD/ SDIT maupun SMP. Jumlah siswa mencapai 30 ribuan.

Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bukittinggi, Jeki mengatakan kebijakan ini berdasar Permendikbud nomor 23 tahun 2017.

“Sekolah lima hari akan kita coba mulai Senin 4 September hingga berakhir semester ganjil atau Desember,” jelas Jeki, Jum’at 1 September 2023.

Menurut dia, wacana ini memang sudah lama dirancang dan dibicarakan baik dengan sekolah, maupun kementerian agama.

“86 persen orang tua murid setuju dilaksanakan sekolah lima hari tanpa Sabtu,” jelas Jeki.

Dia mengatakan publik tak perlu khawatir sebab penambahan jam pelajaran hanya sekitar satu jam saja tiap harinya, sehingga tidak akan mengganggu kegiatan lain.

“Jadi jam pelajaran hari sabtu tersebut dipindahkan ke waktu antara senin dan kamis,” jelasnya.

Jeki mengimbau agar siswa tersebut membawa bekal dari rumah sehingga bisa makan siang maupun salat di sekolahan.

“Jadi pas jam sekolah selesai siswa ini bisa langsung mengaji ke MDA misalnya,” sebut Jeki.

Ada sebanyak 31 ribuan siswa TK, SD/SDIT dan SMP di Bukittinggi. Sementara, informasinya siswa SMA yang berada di bawah naungan Provinsi Sumbar juga bakal menerapkan hal serupa pada Senin mendatang.

“Ini adalah terobosan baru yang diharapkan bisa menambah perbaikan karakter bagi siswa. Dan perlu juga diketahui, sistem ini bukan full day tapi sekolah lima hari,” ujar dia.

(*)

Exit mobile version