PADANG, KLIKPOSITIF — Festival Adat dan Budaya Nusantara 2023 dan Bazar Merah Putih resmi ditutup, Minggu (21/8). Festival yang berlangsung dari tanggal 12 sampai 20 Agustus 2023 di GOR HTT Padang tersebut berlangsung sukses dan mendapatkan antusias luar biasa dari masyarakat.
Penutupan Festival Adat dan Budaya Nusantara 2023 dan Bazar Merah Putih ditutup langsung oleh Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah. Penutupan festival tersebut juga turut dimeriahkan oleh artis ibukota, Krisdayanti.
Dalam sambutannya, Mahyeldi mengatakan, Festival Adat dan Budaya Nusantara dan Bazar Merah Putih pada tahun 2023 ini lebih meriah dan banyak dikunjungi oleh masyarakat. ”Berdasarkan pengamatan di lapangan, festival ini lebih semarak dari tahun sebelumnya. Ini membuktikan bahwa kita ikut memeriahkan HUT ke-78 Indonesia,” jelasnya.
Ia menambahkan atas nama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar, dirinya mengucapkan terima kasih kepada HTT dan seluruh masyarakat yang ada di Kampung Pondok yang telah semaksimal mungkin menyelenggarakan Festival Adat dan Budaya Nusantara 2023 dan Bazar Merah Putih.
”Festival ini adalah salah satu upaya merawat dan mensinergikan potensi-potensi kultural yang ada di Sumbar. Alhamdulillah, masyarakat Sumbar, khususnya Kota Padang, yang banyak etnis dan budaya bisa hidup bersatu dan menyatu dalam keharmonisan,” ungkapnya.
Ia berharap dengan digelar festival tersenut memelihara dan merawat semangat kebersamaan dan kolaborasi antar sesama umat manusia.
Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Sumbar Syaifullah menyampaikan, Festival Adat dan Budaya Nusantara 2023 dan Bazar Merah Putih diisi oleh penampilan dan atraksi dari 15 etnis diantaranya Minang, Mentawai, Batak, Melayu, Nias, Sunda, Jawa, Bali, NTT, India, Tionghoa, dan lainnya.
“Persiapan untuk kegiatan dan festival ini sudah kami mulai sejak awal bulan Juni hingga 100 persen pada awal bulan Agustus,” sebutnya.
Ia menambahkan, selain untuk memeriahkan HUT ke-78 Kemerdekaan RI ke-78, festival ini merupakan kegiatan yang sangat istimewa karena jarang-jarang dilaksanakan. Melalui kegiatan ini juga bisa menepis sedikit banyaknya tentang Provinsi Sumbar yang dianggap intelorensi.
“Sumbar itu provinsi yang damai, toleransi dan bisa menerima berbagai keberagaman yang ada,” ujarnya.
Dia juga menceritakan, selama pelaksanaan kegiatan dari 12 sampai 20 Agustus 2023, masyarakat sumbar terutama Kota padang sangat antusias menyaksikan penampilan dan atraksi dari berbagai etnis tersebut. “Hampir setiap malamnya kursi yang disediakan selalu penuh dan itu sampai larut malam,” sebutnya.
Syaifullah berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut, karena jika dikaitkan dengan kebudayaan, salah satu tantangan saat ini adalah menjaga dan mewariskan kepada generasi selanjutnya.
Untuk diketahui kegiatan ini mulai sejak 12 sampai 20 Agustus 2023 di GOR HTT, Padang. Dimana acara pembukaan sebelumnya dibuka oleh Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy yang dihadiri oleh Kadis Kebudayaan Sumbar, Kadis Pariwisata Sumbar, serta undangan penting lainnya.