PESSEL, KLIKPOSITIF- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pessel (Pesisir Selatan), Ermizen mendorong Pemkab lebih memperhatikan produktivitas nelayan di daerah itu melalui sentuhan teknologi.
Ia mengungkapkan, keterbatasan sarana tangkap merupakan salah penyebab rendahnya produktivitas nelayan di daerah itu. Sehingga, perlu dukungan pemerintah untuk mendorong adanya peningkatan sarana nelayan melalui teknologi.
“Perlu mendapatkan perhatian serius pemerintah. Karena melalui sentuhan teknologi diyakini dapat meningkatkan produktivitas nelayan kita. Sebab, kita memiliki potensi untuk itu semua,” ungkap Ermizen saat diwawancara wartawan, Sabtu 13 Mei 2023.
“Upaya ini juga bisa dilakukan dengan cara menggenjot sektor perikanan melalui teknologi untuk mendorong program kerakyatan tercapai sesuai harapan,” terangnya.
Terpisah, Kadis Perikanan dan Pangan Pessel, Firdaus mengakui, nelayan di daerah itu memang belum banyak yang didukung dengan sarana yang memadai. Karena dengan keterbatasan anggaran seluruh harus dilakukan secara bertahap.
“Saya akui minimnya ketersediaan sarana tangkap, menjadi salah satu penyebab produktivitas masyarakat nelayan masih rendah di daerah ini.
Namun, agar potensi produksi perikanan laut mencapai 100 ribu ton per tahun itu bisa digarap maksimal, maka produktivitas mereka perlu terus ditingkatkan,” terangnya.
Karena menurutnya, menangkap ikan dengan peralatan tradisional membuat produktivitas hasil nelayan rendah. Akibatnya membuat rata-rata produksi ikan di daerah itu baru tercapai sekitar 30 hingga 35 ribu ton saja per tahun.
“Upaya sebenarnya telah kita lakukan sejak enam tahun terakhir melalui bantuan mesin tempel. Melalui upaya itu, sehingga sebagian besar masyarakat nelayan di daerah ini tidak lagi turun melaut dengan menggunakan perahu dayung. Namun tentu belum maksimal,” ujarnya.