Diversi, 7 Tahanan Anak Bebas dari Rutan Padang Panjang

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

PADANG PANJANG, KLIKPOSITIF — Rutan Padang Panjang telah membebaskan 7 orang anak tahanan dengan kasus penyalahgunaan narkotika, pada Jumat (7/10/2022) lalu.

Ketujuh anak tersebut diberikan upaya diversi untuk selanjutnya menjalani rehabilitasi di IPWL Puskesmas Padang Sikolos.

Hal tersebut dilakukan, mengingat yang bersangkutan masih anak anak, belum melakukan pelanggaran hukum sebelumnya, serta masih aktif bersekolah.

Diversi ini tentunya dapat terlaksana berkat kerjasama dan sinergitas dari seluruh pihak aparat penegak hukum kota Padang Panjang antara lain mulai dari Polres Padang Panjang, Kejaksaan negeri Padang Panjang, Pengadilan Negeri Padang Panjang, Rutan Padang Panjang serta Balai Pemasyarakatan Bukit tinggi.

Upaya diversi ini tentunya sejalan dengan semangat Pemerintah khusunya para Aparat Penegak Hukum yang tergabung dalam Integrated Criminal Justice System (Polres, Kejaksaan, Pengadilan, Lapas/Rutan).

Karutan Padang Panjang Rudi, hal ini juga dilakukan dalam menekan angka overcapasitas dalam Lapas maupun Rutan serta dalam menjalankan semangat Restorative Justice.

Pada saat pembebasan, lanjutnya, tampak orang tua ke 7 anak tersebut sudah menunggu di depan Rutan Padang Panjang untuk menjemput anak mereka yang dibebaskan dalam rangka Diversi (pengalihan hukuman pidana).

Sebelum bebas, Karutan Padang Panjang yang selama ini juga telah bekerja sama dan mengikutsertakan Niniak Mamak Pemangku Adat Kota Padang Panjang dan Ketua LPM Kota Padang Panjang Datuak Masrizal dalam pembinaan lanjutan didampingi Jaksa Muda Bertaningsih bersama sama memberikan pembimbingan dan nasehat.

“Sebelum 7 anak tersebut kembali ke keluarganya supaya tidak mengulangi pelanggaran hukum lagi serta menjadikan pelajaran hidup yang berharga supaya kedepannya mawas diri dan berhati hati dalam bergaul,” katanya, Selasa (11/10/2022).

Ia mengucapkan selamat kepada tahanan anak yang bisa bebas dari Rutan.

“Jadikan ini pelajaran penting dalam sejarah hidup kalian, jangan sampai kalian ulangi lagi dan kalian wajib berterimakasih dan bersyukur kepada Allah SWT serta Para Aparat Penegak Hukum Kota Padang Panjang yang masih sayang kepada kalian. Setelah ini jangan sampai kalian mengulangi perbuatan melanggar hukum lagi,” ujarnya.

Exit mobile version