PADANG, KLIKPOSITIF – Universitas Negeri Padang (UNP) resmi menerima mahasiswa baru untuk Fakultas Kedokteran (FK) mulai hari ini, Selasa, 1 Agustus 2023.
Pendaftaran dibuka hingga 15 Agustus 2023 dengan kuota 50 orang. Dari kuota tersebut, 20 persennya (10 orang) di fasilitasi untuk mahasiswa yang tak sanggup secara finansial, namun bagus secara akademik. Fasilitas yang didapatkan bebas uang kuliah selama pendidikan.
FK UNP memiliki dua Program Studi (Prodi), yakni Pendidikan Dokter dan Pendidikan Profesi Dokter.
Untuk biaya pendidikan, UNP memiliki Sumbangan Pendidikan Intensif (SPI) sebesar Rp75 juta dengan uang kuliah Rp12.5 juta/ 6 bulan.
Rektor UNP, Prof Ganefri, Ph.D mengatakan, mulai hari ini, 1 Agustus 2023, UNP akan mulai melakukan proses penerimaan FK yang izinnya baru di terbitkan hari ini.
“Izin pembukaan Prodi baru prosesnya cukup panjang. Pembukaan Prodi baru dimulai usulan fakultas, kemudian ke rektor. Sebelumnya, Fakultas Kedokteran di tompangkan di Fakultas Psikologi dan Kesehatan. Setelah di usulkan kemudian, rektor meminta Badan Penjamin Mutu UNP melakukan telaah apakah Prodi ini memenuhi syarat sesuai dengan aturan Kemendikbud di PTN BH. BPM mengatakan layak, kemudian di ajukan ke Senat Akademik bahwa ini layak atau tidak, setelah persetujuan senat akademik, maka rektor mengirim ke lembaga akreditasi mandiri atau BAN PT. Sedangkan FK UNP mengajukan akreditasi ke LMPTKes dan hasilnya keluar akhir bulan Juli. LMPTKes telah melakukan berbagai hal saat izin di keluarkan, mulai dari kurikulum, tenaga pendidik dan fasilitas. Selain itu, mereka juga melakukan visitasi ke kampus FK. Setelah keluar hasil LMPTKes, wali amanat UNP memberikan rekomendasi dan Saya sebagai rektor mengeluarkan SK untuk membuka penerimaan hari ini,” paparnya.
Penerimaan Jalur Mandiri
Untuk penerimaan mahasiswa baru, UNP membukanya melalui jalur mandiri. Penerimaan dilakukan melalui dua jalur, yakni UTBK dan UTBT.
“Untuk UTBK yang tak lulus tahun ini kita buka pendaftaran sampai 8 Agustus dengan pemeringkatan. Kemudian, bagi yang ingin mendaftar melalui ujian tertulis yang dibuka dari tanggal 10 sampai 15 Agustus, kemudian tes diadakan pada 18 Agustus 2023,” paparnya.
Prof Ganefri menuturkan, untuk penerimaan mahasiswa FK UNP angkatan pertama ini, pihaknya ingin melihat dari segi kompetensi dan nilai akademik yang tinggi. “Artinya kita benar-benar ingin yang terbaik melanjutkan pendidikan di sini karena ini menyangkut nyawa manusia,” paparnya.
Pendidikan Akan Dilakukan di Bukittinggi
Untuk pendidikan atau kelasnya nanti, akan dilakukan penuh di Kota Bukittinggi dengan kampus smart building dengan memanfaatkan digital manajemen dalam pengelolaannya, dan digital learning dalam proses pembelajarannya.
“Jadi sekolahnya nanti full memanfaatkan teknologi terbaru yang ada sekarang ini,” terangnya.
FK UNP dibina oleh FK Unand. Untuk angkatan pertama menggunakan kurikulum Unand, dosen Unand. Selain itu, semuanya di lakukan Unand sebagai pembina.
Disisi lain, Rumah Sakit Achmad Muchtar (RSAM) Bukittinggi juga akan dijadikan sebagai rumah sakit utama bagi mahasiswa UNP dalam melaksanakan pendidikan.
Sementara itu, pihak FK Unand yang diwakili oleh Efrida mengatakan, keterlibatan FK Unand dalam menyiapkan FK UNP menjadi suatu kehormatan bagi mereka.
“Mulai dari penyiapan bersifat teknis, kurikulum, SDM, karena kelulusan FK Unand memperoleh nilai tertinggi di tingkat nasional. Komit menyediakan SDM untuk dosen dan tenaga kependidikan serta melakukan pembinaan dan evaluasi terus menerus, termasuk gugus kendali mutu jadi hal-hal yang terus dipegang dengan baik. Selain itu, pihaknga mendukung keseluruhan pendirian dan penerimaan mahasiswa FK UNP,” paparnya.
Direktur RSAM, Musril mengatakan, selama ini pihaknya bergandengan tangan dengan menjadikan FK UNP yang berbasis di Bukittinggi sebagai RS pendidikan utama.
“Kami yakin ketika kita berkolaborasi, maka akan memberikan manfaat luar biasa bagi masyarakat, termasuk sebagai rumah sakit di regional utara,” jelasnya.
Dekan FK UNP, dr Rika mengatakan, semuanya sudah disiapkan dengan baik, selain itu, FK UNP disiapkan dengan keunggulan manajemen risiko bencana alam, namun lulusannya tetal dokter umum.
“Tahun ini, kita adaptasi kurikulum Unand. Untuk tahun depan (2024), kita akan memakai kurikulum UNP yang sudah kita rancang dari sekarang,” jelasnya.
FK UNP sendiri di bangun dengan investasi Rp100 miliar dengan alat penunjang seperti lab, alat-alat canggih dan semua peralatan di bangun baru sehingga bisa digunakan dalam membangun prodi lainnya.
Jadi tunggu apa lagi, ayo buruan daftar di FK UNP. Untuk info lebih lanjut, silahkan kunjungi www.unp.ac.id.