Solok, Klikpositif – Pengentasan kemiskinan masih menjadi prioritas bagi Pemerintah Kabupaten Solok. Berdasarkan data BPS, pada tahun 2021 tercatat kemiskinan di Kabupaten Solok mencapai 8,01 persen atau 30,36 ribu jiwa.
Salah satu upaya pengentasan kemiskinan yang dilakukan pemerintah daerah dengan percepatan transformasi ekonomi di berbagai sektor, terutama Pertanian, UMKM, Perdagangan dan Pariwisata. Melalui optimalisasi, Bupati Epyardi Asda optimis angka kemiskinan Kabupaten Solok bisa tergolong rendah di Sumbar.
“Kita akan lakukan segala upaya dan usaha untuk mengentaskan kemiskinan. Saya berharap 2024-2025 kemiskinan kita itu sudah paling rendah se sumatera barat. Jika saat ini 7%, ke depannya di bawah 2%, kita usahakan,” kata Epyardi Asda saat Musrenbang RKPD tahun 2024, Senin (20/3/2023).
Bupati meminta instansi terkait untuk melakukan validasi angka kemiskian di Kabupaten Solok. Camat bersama wali nagari harus segera meyerahkan data masyarakat yang berada di bawah garis kemiskinan, by name by addres.
Dengan begitu, kata Epyardi, bisa tergambar sebaran keluarga miskin di Kabupaten Solok. Hal ini berkaitan nanti dengan program pembangunan dan pengembangan perekonomian, sehingga berdampak terhadap pemangkasan angka kemiskinan.
“Kita juga akan minta dukungan dari Baznas dan perantau untuk menuntaskan kemiskinan tersebut. InsyaAllah dengan komitmen dan kerjasama semua pihak, kemiskinan di Kabupaten Solok bisa rendah,” terangnya.
Kabupaten Solok juga sangat beruntung dengan keberadaan anggota DPR-RI, Athari Gauthi Ardi. Banyak program yang juga bisa disinergikan dengan pemerintah daerah dalam pengentasan kemiskinan. Termasuk melalui bedah rumah.
“Saya telah bicara dengan ibu Athari. Program bedah rumah sebanyak 2000 unit di Sumatra Barat, akan diusahakan separuhnya berada di Kabupaten Solok. Prioritasnya masyarakat kurang mampu,” tutur Epyardi.
Epyardi berpesan pada peserta Musrenbang agar betul-betul memprioritaskan program pembangunan yang berbasis kebutuhan masyarakat. Sehinga, dampak dan manfaatnya nyata dalam meningkatkan ekonomi.
