AGAM,KLIKPOSITIF – Bupati Agam, Andri Warman, melakukan tinjauan langsung ke lokasi banjir di Nagari Sianok Anam Suku, Kecamatan Ampek Koto, Senin 3 Juni 2024.
Tindakan cepat ini dilakukan menyusul banjir yang melanda kawasan tersebut akibat curah hujan tinggi di hulu sungai yang menyebabkan meluapnya air sungai Ngarai Sianok.
Bupati Agam menyatakan keprihatinannya atas bencana banjir yang juga merendam pemukiman di wilayah Bukittinggi.
“Saat ini, Kabupaten Agam berada dalam status siaga bencana. Belum selesai penanganan banjir bandang dan lahar dingin Gunung Marapi beberapa waktu lalu, sekarang terjadi lagi banjir akibat meluapnya air sungai Ngarai Sianok,” kata Andri Warman.
Beliau juga mengimbau warga yang berada di sepanjang aliran sungai untuk segera mengungsi ke lokasi yang lebih aman.
“Mengingat kondisi cuaca yang tidak menentu saat ini, lebih baik kita waspada terhadap kemungkinan banjir susulan,” tambahnya.
Disamping itu, Camat IV Koto, Subchan, menjelaskan bahwa banjir yang terjadi telah mengakibatkan kerusakan signifikan.
“Banjir ini mengakibatkan lima unit rumah warga dan tiga warung makan yang berada di pinggir sungai rusak dan hanyut,” ujarnya.
(*)