Buka Forum Kosultasi Publik, Bappeda Rancang Pembangunan Kota Padang Panjang

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

PADANG PANJANG, KLIKPOSITIF – Bappeda menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP) Rancangan Awal Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kota Padangpanjang Tahun 2024, di Aula Bappeda Rabu (15/2).

Kegiatan yang dibuka oleh Sekretaris Daerah Kota (Sekdako), Sonny Budaya Putra ini bertujuan untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam memperkuat kapasitas perencanaan daerah.

Sonny menyampaikan, RKPD memuat kebijakan pembangunan daerah selama satu tahun untuk perencanaan pembangunan daerah yang disesuaikan dengan amanat Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004, maka Pemerintah Daerah diwajibkan untuk menyusun rencana kerja.

“RKPD merupakan upaya pembangunan secara berkesinambungan, terencana dan sistematis yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah dan seluruh komponen masyarakat dengan memanfaatkan berbagai sumberdaya yang tersedia secara optimal, efisien, efektif dan akuntabel. Dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara nyata dan berkelanjutan,” kata Sonny.

forum ini merupakan tahapan penting dari rangkaian proses penyusunan RKPD 2024 yang mana hal ini harus sejalan dengan visi dan misi tentatif pembangunan daerah 2024 yang bermarwah dan bermartabat.

“Program-program kegiatan yang disusun harus berorientasi pada anggaran input, proses, dan output, namun harus memiliki manfaat nyata bagi masyarakat sehingga anggaran pembangunan yang dibuat berdampak positif demi kesejahteraan masyarakat Padangpanjang,” pesannya.

Harapan Sonny kepada FKP ini dapat menjadi momentum bagi seluruh stakeholder untuk meminta penjelasan dan memberikan masukan yang konstruktif terhadap rancangan awal yang telah disusun. Sehingga nantinya program dan kegiatan yang termuat dalam RKPD 2024 dapat dianggarkan dan dilaksanakan dengan sebagaimana mestinya.

Sementara itu, Kepala Bappeda, Rusdianto, S.IP, M.M menyebutkan, FKP dilaksanakan guna untuk mendapatkan masukan penting terhadap rancangan awal RKPD yang dilaksanakan secara terbatas dengan mengundang para pemangku kepentingan.

“Pelaksanaan FKP diharapkan dapat menjadi media pembentukan komitmen seluruh stakeholder pembangunan dalam keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan,” ujar Rusdi.

Kegiatan FKP di hadiri, Wakil Ketua TP-PKK Kota, Nova Era Yanthy Asrul, OPD, camat, lurah, kabag, unsur perguruan tinggi, lembaga profesi, ormas, LSM, KNPI, stakeholder terkait, serta Bundo Kanduang dan Niniak Mamak.

Penulis: Heri

Exit mobile version