Buka Diklat MPW PP Jatim, LaNyalla Sebut Kegaduhan Elit Makin Susahkan Rakyat

Buka Diklat MPW PP Jatim, LaNyalla Sebut Kegaduhan Elit Makin Susahkan Rakyat

Klikpositif Supernova Honda (3000 x 1000 piksel)

ACEH, KLIKPOSITIF – Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, menyatakan kondisi rakyat yang sedang berjuang menghadapi permasalahan ekonomi semakin dipersulit dengan kegaduhan yang dilakukan para elit bangsa.

Hal tersebut disampaikan LaNyalla yang juga Ketua MPW Pemuda Pancasila Jawa Timur, saat pembukaan Pendidikan dan Latihan Tingkat Utama MPW Pemuda Pancasila Provinsi Jawa Timur, di Kota Batu, Jumat (25/3/2022).

“Hari ini kita menggelar Diklat di tengah keprihatinan sosial, dimana indek ketimpangan masyarakat semakin lebar, menyusul inflasi harga kebutuhan pokok dan kebutuhan penunjang kehidupan lainnya,” tutur LaNyalla yang hadir secara virtual.

Di tengah kesulitan ekonomi yang belum sepenuhnya teratasi, harga sejumlah kebutuhan pokok semua harga sudah merangkak naik.

“Masyarakat sedang susah, semu naik BBM Non-Subsidi, Elpiji, beberapa komoditas Bahan Pokok, termasuk yang sekarang sedang dikeluhkan masyarakat, yaitu minyak goreng,” katanya.

LaNyalla menegaskan, kesulitan rakyat ini ditambah dengan kegaduhan pernyataan-pernyataan elit politik, baik dari Partai Politik maupun Pemerintah.

“Pernyataan-pernyataan yang dikeluarkan seperti tidak berempati pada kondisi masyarakat. Yang disampaikan adalah tentang hal-hal yang tidak menyentuh dan menyelesaikan persoalan yang dihadapi masyarakat,” katanya.

Senator asal Jawa Timur itu menambahkan, jika batas kesabaran rakyat sudah habis, bisa terjadi gejolak sosial, yang tentu tidak diinginkan.

“Untuk itu saya instruksikan kepada semua Kader Pemuda Pancasila di Jawa Timur, bantu rakyat sebisa dan semampu kita. Karena keberadaan kita sebagai kader-kader Pemuda Pancasila mengemban tugas tersebut,” tegasnya.

LaNyalla menambahkan, Pemuda Pancasila harus mengingatkan semua stakeholder
bangsa, terutama para elit politik agar menghentikan kegaduhan yang tidak perlu. Yang justru menyakiti hati rakyat yang kebanyakan sedang susah.

“Pemuda Pancasila juga wajib menanamkan nilai-nilai kesadaran berbangsa kepada rakyat, bahwa bangsa ini harus kembali kepada Pancasila, sebagai sebuah sistem yang paling sesuai dengan watak dan DNA Asli bangsa ini,” ujarnya.

LaNyalla meminta rakyat memahami dan mengerti bahwa arah perjalanan bangsa ini semakin menjauh dari cita-cita luhur para pendiri bangsa.

“Karena itu, sangat diperlukan lahirnya generasi pelurus bangsa. Dan salah satu tugas Pemuda Pancasila adalah meluruskan kembali arah perjalanan bangsa ini dengan kembali kepada Pancasila,” pungkasnya.

Exit mobile version