KLIKPOSITIF – Kepolisian Daeah Riau memastikan jalur Riau-Sumbar yang sebelumnya tertimbun longsor, bisa dilalui dua arah mulai hari ini, Senin (23/12).
Hal itu diungkapkan oleh Direktur Lalu Lintas Polda Riau, Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat.
Ia mengatakan, pembukaan jalur itu untuk mempermudah arus lalulintas selama libur Nataru.
Namun kendati demikian, ia meminta pengendara yang melintas tetap waspada, mengingat cuaca yang masih sering hujan, dan rawan longsor.
“Kami mengimbau pengendara untuk selalu berhati-hati, memeriksa kondisi kendaraan sebelum bepergian, dan beristirahat di pos yang tersedia jika merasa lelah,” katanya.
Perbaikan akses jalan di lokasi itu telah dilaksanakan sejak Senin (9/12) lalu. Pelaksanaan ujicoba pun berjalan lancar, meskipun masih menggunakan sistem buka-tutup.
Penggunaan sistem buka-tutup itu dilaksanakan untuk memperlancar akses kedua provinsi, meskipn membuat antrian kendaraan dari kedua arah mengular.
Adapun pembukaan jalur dengan sistem buka tutup itu dilakukan, karena adanya pengerjaan trase, untuk memperkuat struktur jalan.
Diketahui, jalan Lintas Sumatera di Desa Tanjung Alai, Kecamatan XIII Koto Kampar, Riau, kembali mengalami kerusakan akibat longsor yang terjadi pada akhir November 2024.
Hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut memicu longsor di lokasi yang sebelumnya sempat diperbaiki.
Akibatnya, arus lalu lintas terganggu, dan antrean kendaraan pun mengular.
Pihak Kepolisian sempat mengalihkan lalulintas melalui kawasan Kuantan Singingi.
Longsor tersebut terjadi akibat melemahnya struktur tanag di kawasan itu, sehingga saat longsor terjadi, material tanah merusak badan jalan.
Longsor ini menyebabkan kemacetan parah yang berdampak pada distribusi barang dan perjalanan warga.
Truk pengangkut bahan pokok harus menggunakan jalur alternatif yang memakan waktu lebih lama, sehingga biaya logistik meningkat.(*)