PAYAKUMBUH, KLIKPOSITIF
– Pelaksanaan Sumbar Sadar Vaksin (Sumdarsin) tahap dua di Kecamatan Payakumbuh Selatan dan SMA Negeri 2 Payakumbuh diserbu banyak masyarakat untuk mendapatkan vaksin Covid-19 yang telah disediakan pemerintah secara gratis.
Camat Kecamatan Payakumbuh Selatan Agus Rubiono mengatakan pihaknya selalu aktif memberikan informasi terkait pelaksanaan vaksinasi diwilayahnya. Dan taklupa dia terus mensosialisasikan akan pentingnya vaksinasi itu kepada masyarakat.
“Kita lihat metode seperti ini berjalan efektif. Kemaren tim dari Kecamatan Payakumbuh Selatan telah menginformasikan kepada masyarakat dengan berkeliling menggunakan pengeras suara ke enam kelurahan yang ada di Payakumbuh Selatan,” kata Camat Payakumbuh Selatan Agus Rubino kepada media di lokasi Sumdarsin Kelurahan Sawah Padang Aua Kuniang, Rabu 3 November 2021.
“Untuk target kita hari ini di dua lokasi vaksinasi yaitu di Kelurahan Sapaku dan Puskesmas Padang Karambia sekitar 350 orang, tapi kita optimis melihat anemo masyarakat hari ini bisa mencapai lebih dari 350 orang,” tambahnya.
Walaupun capaian vaksinasi di Payakumbuh Selatan sudah lebih dari 53persen berdasarkan data Dinas Kesehatan, Agus menyebut akan terus mengajak masyarakat supaya herd immunity segera tercapai.
“Untuk mencapai 70persen lebih kurang kita tinggal 17persen lagi. Dan berdasarkan instruksi Pak Wali Kota untuk percepatan, kita juga akan melakukan vaksinasi secara door to door,” ucapnya.
“Dengan harapan bisa secepatnya terbebas dari belenggu pandemi Covid-19 ini, dan ekonomi masyarakat kembali bangkit lagi,” tukuknya.
Sementara itu, pada pelaksanaan Sumdarsin yang berlokasi di SMA Negeri 2 Payakumbuh juga berjalan dengan lancar, terlihat selain siswa ada beberapa masyarakat yang ikut melaksanakan vaksinasi disana.
Kepala Sekolah SMA Negeri 2 Payakumbuh Irma Takarina menyebutkan dari total 1.159 siswa, yang sudah divaksin mencapai 905 orang atau sudah lebih 85persen.
“Target kita tinggal 254 siswa lagi, kita harapkan hari ini selasai semuanya. Atau minimal 95persen siswa kita sudah divaksin,” kata Kepala Sekolah SMA N 2 Irma takarina.
Irma menjelaskan untuk proses belajar mengajar, saat ini masih diikuti oleh 50 persen siswa yang bisa hadir ke sekolah untuk pembelajaran tatap muka, dan sisanya masih daring dari rumah.
“Melihat keadaan seperti ini, kita sangat sulit memantau kegiatan siswa dirumah. Jadi dengan capaian vaksinasi hari ini kita harapkan proses belajar mengajar dan ektrakurikuler dapat berjalan 100persen tatap muka,” ucapnya.
“Dengan demikian semua kegiatan siswa bisa teratur kembali dan berjalan normal kembali,” pungkasnya. (Humas)