PESSEL, KLIKPOSITIF– Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat meminta seluruh pemerintah nagari yang mengikuti pemilihan wali nagari (Pilwana) serentak 2021 sudah mempersiapkan anggaran untuk kebutuhan Pilwana.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Pengendalian Penduduk dan KB (PMDP2-KB) Pessel, Wendi mengaku, dalam Pilwana selain dibiayai melalui anggaran pendapatan belanja daerah (APBD), juga dibebankan dalam APBDes atau APBNag.
Jadi, karena ada dua sumber anggaran yang berbeda ini diminta pemerintah nagari yang akan menggelar Pilwana. “Karena dari APBD anggaran terbatas. Jadi ada 2 sumber anggaran untuk Pilwana,” ungkapnya pada KLIKPOSITIF.
Menurut Wendi, pada Pilwana serentak tahun ini Pemkab hanya menyediakan Rp183 juta. Realisasi Rp183 itu, hanya digunakan untuk pengadaan surat suara, operasional panitia kabupaten dan biaya rapat lainnya.
“Sedangkan biaya lainnya, seperti honor panitia Pilwana di nagari dan kebutuhan lainya tidak dibiayai APBD ditanggung anggaran nagari,” terangnya.
Diketahui, Pessel merupakan salah satu kabupaten dengan nagari terbanyak di Sumbar. Dari 15 kecamatan, Pessel memiliki 182 nagari dengan anggaran desa terbesar di Sumbar.
Pada 2021 ini sebanyak 31 nagari di Pessel bakal menggelar Pilwana serentak. Jadwal ditentukan dalam tiga bulan berjalan dari 5 Februari hingga 30 April 2021.