BUKITTINGGI, KLIKPOSITIF – Universitas Perintis Indonesia (Upertis) menyalurkan dana hibah pengabdian masyarakat monotahun dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) dalam program Pemberdayaan Masyarakat Pemula (PMP).
Program pengabdian Upertis tersebut berjudul pengembangan produk dan pemasaran untuk meningkatkan pendapatan “Ibu Yatim Berdaya”.
Ketua Tim Program Pengabdian Masyarakat dari Upertis, Widyastuti mengatakan, pihaknya menggandeng Lembaga Kemanusiaan Asphen yang berlokasi di Panganak, Bukittinggi.
“Dalam kolaborasi ini kita melibatkan Lembaga Asphen. Mereka memiliki sekitar 20 UMKM yang bernaung lewat Program Ibu Yatim Berdaya,” jelas Widyastuti didampingi dua dosen dari Upertis, Elmitra dan Dedi Nofiandi, Kamis 26 Oktober 2023.
Dia mengatakan dalam program ini, dana hibah senilai Rp 21 juta itu disalurkan kepada 4 orang atau UMKM.
Keempat UMKM ini dalam proses tumbuh kembang sehingga bantuan ini diharapkan membuat UMKM yang dipilih bisa terus berkembang.
“75 persen dana hibah ini digunakan untuk pembelian alat maupun modal. Kemudian sisanya untuk kemasan maupun pemasarannya nanti dibantu Lembaga Asphen,” jelas Widyastuti.
Widyastuti menyebutkan tujuan program ini untuk pengembangan produk dan peningkatan penjualan sehingga berimbas positif terhadap perekonomian UMKM tersebut.
Beberapa jenis UMKM yang dibantu terdiri dari usaha kopi, keripik, konveksi dan mukena.
“Kita juga melibatkan mahasiswa dalam program ini, semoga ibu-ibu ini bisa terbantu dalam mengembangkan usahanya,” harapnya.
Sementara, Direktur Lembaga Kemanusiaan Asphen, Zulfamiadi mengapresiasi Upertis yang telah menyalurkan dana hibah tersebut.
Menurut dia, UMKM yang bergerak di bawah binaan Ashpen terdiri dari perempuan yang ditinggal suami, sehingga bantuan ini akan sangat bermanfaat.
“Kita ucapkan terimakasih, semoga bantuan ini dapat termanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” ujar Zulfamiadi.
(*)