PADANG PANJANG, KLIKPOSITIF – Wali Kota Padang Panjang, Fadly Amran menyampaikan, sifat dan perbuatan Nabi Muhammad SAW, hendaknya bisa diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Termasuk bagi para pemimpin di Padang Panjang.
“Pemimpin di Kota Padang Panjang hendaknya menyuritauladani kebaikan dan kejujuran Nabi Muhammad SAW. Tanpa ada kejujuran, tidak akan ada keikhlasan. Dari segi pemerintahan melayani dengan keikhlasan,” ujarnya.
Di samping itu, Wako Fadly turut menyampaikan upaya pemerintah yang dinilai terbaik oleh pusat terhadap penanggulangan inflasi. Alhasil, Pemko mendapatkan Dana Insentif Daerah (DID) sebesar Rp8,9 miliar. “Ini akan kita manfaatkan untuk kepentingan masyarakat”, tuturnya.
Sementara Ustadz Asyam Hafizh dalam tausiyahnya mengajak menanamkan kecintaan kepada Baginda Rasulullah dengan menjalankan sunnah-sunnahnya.
“Hidupkan sunnah-sunnah Rasulullah. Ramaikan masjid. Salat di masjid, keutamaan pahalanya 27 derajat di sisi Allah SWT. Pahami Maulid Nabi jangan di lisan saja. Tauladani sifat Nabi,” ujarnya.
Dikatakannya lagi, hati manusia menurut Imam Al Ghazali diibaratkan seperti dua tempat. Pertama ukuran kecil dan satu lagi ukuran besar dan luas.
“Hati sempit mudah kotor. Kalau hati lapang tak mudah dikotori. Tinggalkan semua yang diharamkan Allah agar hati bisa lapang, hindari maksiat,” sebutnya seraya mengajak mengenali wasilah perjuangan Baginda Nabi.
Selain dihadiri ASN, pelajar, serta berbagai lapisan masyarakat, tabligh akbar juga dihadiri Wakil Wali Kota, Drs. Asrul, Ketua DPRD, Mardiansyah, A.Md, Kepala Kantor Kemenag, Drs. H. Alizar. M.A, Sekdako, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si, unsur Forkopimda.
Dilansir dari laman Facebook Kominfo Padang Panjang, juga hadir Ketua TP-PKK, dr. Dian Puspita Fadly Amran, Sp.JP, Ketua GOW, Nova Era Yanthy Asrul, Ketua Dharma Wanita Persatuan, Sri Hidayani Sonny Budaya, Kepala Kantor Cabang Bank Nagari, Zulhendri, S.E, Direktur PDAM, Adrial A. Bakar, S.T dan pejabat terkait lainnya.