PADANG, KLIKPOSITIF — Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumatera Barat (Sumbar) melantik Dewan Pakar.
Pelantikan berlangsung di Gedung DPW PKS Sumbar di Bungo Pasang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Senin (8/8/2022) malam.
Sejumlah tokoh yang ahli di bidangnya masuk dalam daftar Dewan Pakar DPW PKS masa bakti 2022 – 2025, terdiri dari Ketua Trinda Farhan Satria, Sekretaris Hamdanus, kemudian anggota Badrul Mustafa Kamal dan Sengaja Budi Sukur.
Kemudian Buya Umar SR Tk Mudo, Artis Arjun, Ali Usman Sirin, Yefrin Yuwandri dan Emarwati.
Selanjutnya, H. Idris, Gusmal Dt Rajo Lelo, Mahyudin, Syaiful Ardi, Meldian, Ahmad Syafii Dt Rajo Lelo, Kholak Nasution, dan Isdi Bayes.
Pelantikan ditandai dengan pembacaan ikrar kepada 17 Dewan Pakar yang dipimpin oleh Ketua MPW PKS Sumbar Irsyad Syafar.
Irsyad Syafar mengatakan, Dewan Pakar DPW PKS ini sesuai dengan amanah Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD-ART) yang dibahas di pasal 48, yang merupakan AD-ART yang terakhir sudah disahkan Kemenkumham RI.
“Bahwa ada ruang tokoh publik, orang-orang yang memiliki keahlian, kepakaran untuk bergabung dengan PKS yaitu Dewan Pakar,” katanya.
Menurutnya, dibentuknya Dewan Pakar dari pusat hingga ke daerah merupakan hasil temuan lapangan karena banyak orang yang ingin berkontribusi untuk PKS.
“Jadi kita ada 2 lembaga otonom yakni Dewan Pakar terkait dengan kepakaran dan keahlian dan Dewan Penasehat,” ujarnya.
Irsyad mengungkapkan, sebenarnya selama ini banyak orang yang bergabung dengan PKS melalui calon legislatif.
“PKS ini kadernya belum seberapa, calegnya banyak sekali dari dapil-dapil yang diambil dari masyarakat kemudian lama-lama jadi kader juga,” ujarnya.
Irsyad melanjutkan, Dewan Pakar yang dilantik ini memiliki potensi besar untuk jadi kader PKS.
“Besar juga, sebagian mereka kalau bersedia jadi kader juga, maka dia bisa calon legislatif dan calon kepala daerah,” ujarnya.
Ketua Dewan Pakar DPP PKS Irwan Prayitno yang turut hadir menyampaikan, Dewan Pakar DPW PKS yang dilantik hari ini berusia tua tapi mantang, memiliki keahlian dan kepakaran dengan pengalaman yang banyak.
“Yang bisa berkontribusi membangun bangsa ini melalui PKS,” ujarnya.
