KLIKPOSITIF — Sebanyak 10 perupa muda asal Sumatera Barat menggelar pameran Seni Rupa bertema Nuraga di Galeri Taman Budaya Sumbar, 11-19 April 2023.
Kepala UPTD Taman Budaya Sumbar, Supriyadi, mengatakan, pameran ini diikuti 10 seniman dengan 24 karya yang dipamerkan di ruang Galeri Taman Budaya Sumbar.
“Karya yang dihadirkan berupa karya seni murni,” ujarnya. Menurut Supriyadi, pameran ini yang kedua kalinya dilakukan di Tambud sepanjang 2023. Lebih lanjut Supriyadi mengatakan, tema pameran “Nuraga” berarti simpati atau berbagi rasa.
“Di zaman yang serba cepat ini, kita sering kekurangan waktu untuk memperhatikan lingkungan sekitar baik itu orang lain, alam, dan sebagainya. Akibatnya, kita kurang bersimpati apa yang terjadi di sekeliling,” ujarnya.
Menurutnya, karya-karya dalam pameran ini berusaha menggelitik kepekaan sebagai makhluk sosial yang tidak dapat hidup sendirian.
Salah seorang perupa, Rara Almada Mutiara, menerjemahkan Nuraga dalam karyanya yang berjudul, “Ramai dalam Sunyi.”
Karya tersebut memperlihatkan pion yang tegak berdiri sendirian di ruang yang gelap.
Di depan pion itu–entah di dalam kaca atau kotak–berdesakan bidak-bidak catur lainnya. Kontradiksi dalam lukisan 100 X 300 cm ini seakan mewakili dari judul lukisan.
Lukisan-lukisan lain juga menarik untuk dicermati. Misalnya, lukisan Asih Sri Astuti. Mahasiswi ISI Padangpanjang ini tertarik dengan ikan paus.
Dalam karyanya yang berjudul “Beautiful Cetatea”, ia melukis ikan paus dari berbagai perspektif. Mulai dari ekor, badan, hingga kepala.
“Meski badannya besar, ikan paus itu makhluk yang kesepian di laut,” ujar Asri. Di karya lain, “The Lonelist Whalien 52” ia melukis mata ikan paus dengan background warna biru pekat untuk menggambarkan ikan paus yang kesepian.
Penanggung jawab pameran, Ade Efdira, mengajak masyarakat untuk datang ke Tambud menyaksikan pameran ini.
“Pameran ini gratis. Anak-anak muda yang suka ngabuburit bisa datang ke galeri untuk melihat pameran sambil menunggu waktu berbuka puasa, begitu juga para perantau yang baru pulang kampung untuk Lebaran. Ayo ke Taman Budaya Sumbar!” ujarnya.