KLIKPOSITIF – PT Liga Indonesia Baru merespon masukan dari Semen Padang FC soal pelibatan wasit asing di sisa kompetisi Liga 1.
Masukan itu disampaikan Kabau Sirah lewat penasehat klub, Andre Rosiade, setelah adanya dugaan praktek kecurangan yang dilakukan wasit dalam laga kontra PSIS Semarang.
Klub asal Kota Padang itu melaporkan wasit yang memimpin laga tersebut ke LIB, karena menganulir dua gol Semen Padang FC, lewat pemantauan VAR.
Aduan itu juga sekaligus memberikan masukan untuk sisa lima laga terakhir karena jajaran Tim Semen Padang menduga ada siasat untuk mendegradasikan tim.
Menanggapi hal itu, Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus mengatakan, pihaknya sudah melakukan komunikasi untuk menugaskan wasit-wasit berkompeten untuk memimpin laga-laga yang memasuki pekan krusial.
Hal tersebut dilakukan, sebab pekan krusial ini bakal menentukan tim yang bakal menjadi juara, dan terdegradasi dari kompetisi teratas.
“Perubahan itu sangat signifikan. Termasuk dalam penyelenggaraan pertandingan BRI Liga 1. Semua kami jalankan secara profesional.”
“Sesuai dengan standar dan regulasi FIFA. Dan, standar itu akan kami pertahankan sampai dengan akhir kompetisi musim ini,” katanya.
Saat ini Semen Padang FC bercokol di posisi 17 klasemen sementara di pekan ke 29. Kesempatan untuk keluar dari zona degradasi masih terbuka lebar.
Sebab perolehan poin Semen Padang FC hanya terpaut 4 angka dengan Persis Solo yang menempati peringkat 13 dengan perolehan sementara 29 poin.
Selain Semen Padang FC, ada PSIS Semarang, Madura United dan Barito Putera yang bakal memanaskan perebutan tempat di Liga 1 musim depan.
Dimana dengan tipisnya jarak poin tersebut, tim yang berada di zona merah harus meraih kemenangan di sisa kompetisi.
Semen Padang FC sendiri dijadwalkan bakal bertandang ke Stadion Pakansari, Cibinong untuk melakoni laga melawan Persija, Minggu (27/4) mendatang.(*)
