PASBAR, KLIKPOSITIF – Operator Loading Ramp di Pabrik Kelapa Sawit milik PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VI berinisial R meninggal, setelah dilaporkan jatuh ke bagian conveyor inclined FFB rebusan Tanda Buah Sawit (TBS).
Pabrik PTPN IV itu berada di Jorong Sarik, Nagari Koto Baru, Kecamatan Luhak Nan Duo, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Pasaman Barat AKP Fahrel Haris mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Senin (8/5/2023) yang lalu sekira pukul 23.30 WIB.
“Dugaan sementara, peristiwa itu terjadi akibat kelalaian korban, namun penyidikan masih terus berlanjut guna mengungkap peristiwa sebenarnya,” katanya kepada wartawan Selasa (16/05/2023).
Ia menerangkan berdasarkan keterangan saksi Danis (25), korban yang diinisialkan R itu sehari-hari bertugas sebagai operator Loading Ramp pada pabrik tersebut.
Ia dilaporkan terpeleset jatuh ke bagian conveyor hingga mengakibatkan korban meninggal dunia.
Fahrel juga menjelaskan saat ini pihak penyidik Polres Pasaman Barat masih melakukan penyelidikan dengan menghimpun keterangan sejumlah saksi.
“Penyidik masih melakukan penghimpunan keterangan saksi, termasuk saksi Danis yang merupakan karyawan sebagai pelapor atas kejadian meninggal nya pekerja ini,” jelasnya.
Terpisah, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pasaman Barat, Azhar mengatakan pihaknya sudah mengetahui dan telah menurunkan tim ke lokasi kejadian.
“Kita telah menurunkan tim untuk mengumpulkan keterangan lebih lanjut. Kami menilai kecelakaan kerja tersebut sepenuhnya tanggung jawab perusahaan,” katanya.
Menurutnya perusahaan harus bertanggung jawab terutama dalam memberikan hak-hak karyawan.
“Peristiwa ini kan terjadi akibat bekerja di lingkungan kerja, perusahaan harus bertanggung jawab,” tegasnya.
Ia berjanji akan mengawal persoalan ini sampai selesai dan berharap semoga hak-hak karyawan tersebut segera ditunaikan.
Sementara itu, Humas PTPN VI Mulyadi saat di konfirmasi Klikpositif melalui panggilan langsung dan melalui pesan WhatsApp, belum memberikan keterangan apapun terkait peristiwa tersebut.
Klikpositif akan memberitakan kembali jika sudah diperoleh nama lengkap, umur dan alamat korban serta perkembangan lainnya melalui keterangan resmi baik itu pihak PTPN VI dan Polres Pasaman Barat.